Cerita Dewasa Setubuh Dengan Tunangan Bohay Part2

Cerita Dewasa Setubuh Dengan Tunangan Bohay Part2

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Cerita Dewasa Setubuh Dengan Tunangan Bohay Part2, Hasrat-Bispak71 "Mujur sekali Alfi, mendapati calon istri seperti kamu" kembali saya hidupkan kondisi.

"Orangnya elok, keibuan serta pandai kembali" tambahku kembali

"Ah.. Mas Rey dapat saja kalau muji orang"

"Lho benar kok, kamu paham tidak, kadangkala Mas Rey berpikir mengapa yang akan duduk dipelaminan menyertai kamu itu, Alfi? mengapa nggak Mas Rey sendiri?" perlahan-lahan saya lancarkan gempuran dengan ujaran manisku.

Sembari selalu diam Anna menegakan badannya serta memandang kearahku, dia tersentak dengar kalimat yang baru-baru ini keluar mulutku. Aku juga lumayan terkejut dalam kata yang baru-baru ini saya katakan, tetapi untunglah mobilku udah ada dipintu gerbang rumah besar tempat tinggal Anna.

"Terima kasih ya Mas Rey, berkunjung dahulu tidak?"

"Tidak mesti dech Ann, Mas Rey pun pengin terburu-buru balik" Anna keluar mobilku

"Eh.. Ann, sorry ya ujaran Mas Rey barusan cukup.."

"Ah nggak apapun kok Mas.."

"Jika getho hingga sampai bertemu ya..!"

"Bye.."

"Huh.." saya menghela napas panjang, nyaris saya lakukan satu ketidakmengertian dengan coba membujuk Anna, gadis pendiam teman baik doiku.

Siang itu saya barusan mengantarkan Milla ke lapangan terbang, Milla berniat pulang ke Surabaya sesudah mendapatkan info ayahnya masuk rumah sakit karena penyakit serangan jantung. Sebetulnya saya pengin turut akan tetapi Milla molorangku dengan argumen esok saya mesti masuk kantor.

"Biarlah Mas Rey, saya rasa papah gak apapun kok"

"Kalau getho salam saja ya sama keluarga disitu, mudah-mudahan papi kamu cepat baik"

"Iya Mas kelak saya berikan", sesudah kusaksikan Milla masuk area tunggu keberangkatan aku juga segera kembali kemobilku buat kembali kekantor. Ditengah-tengah perjalanan mendadak saja kedengar HP ku mengeluarkan bunyi tandanya seorang mau berbicara denganku.

"Ya..! hallo.. Anna ada apakah?  tumben nelpon?" rupanya Anna yang meneleponku

"Anu Mas.. Saya ingin berjumpa sama Mas Rey, Mas Rey kembali di mana?"

Cerita Dewasa Setubuh Dengan Tunangan Bohay Part2

"Wah, penting sekali nih sepertinya ada apakah? , ketepatan Mas Rey kembali dijalan"

"Anna kembali di kantin universitas, Mas Rey pengen kan jemput Anna, ada suatu yang pengin saya omongin Mas"

"Mm.. ya telah kalau begitu Mas langsung ke sana dech, nantikan sesaat ya!"

"Baik Mas bye..!"

"Bye.." dengan ingin tahu ku targetkan mobilku ke arah kampusnya Anna, rasanya lumayan aneh Anna ingin mengulas suatu sebab sejauh ini tempat sharing Anna semata-mata Milla serta Alfi. Perlahan-lahan mobilku masuk halaman parkir kampus, baru-baru ini saya akan memarkirkan mobilku kusaksikan Anna 1/2 lari ketujuan kearahku serta masuk langsung kemobil sesudah saya stop didekatnya.

"Mari Mas kita keluar dari sini"

"Ke mana Ann? ada apakah sebetulnya?" saya makin ingin tahu dengan sikap Anna.

"Telah dech yang perlu kita pergi dahulu disini"

"Oke dech bila begitu" tanpa ada bercakap kembali kuputar mobilku tinggalkan halaman parkir universitas itu.

Di mobil kusaksikan Anna kembali dengan sikap diamnya.

"Ada apakah Ann, pengin ke mana kita" tanyaku kembali.

"Terserah Mas Rey dech, yang pasti Anna mau bicara penting sama Mas Rey" Pada akhirnya kami setuju ke arah sebuah cafe untuk bercakap lebih rilex kembali. Saya makin ingin tahu, sebab sesampanya di cafe itu dan pesan minuman, Anna tidak langsung menceritakan namun jadi diam seolah ragu-ragu mengucapkan suatu hal.sebuah hal. 

"Nach saat ini kita cuman berdua dan telah minum, saat ini coba Anna narasi ada apakah sebetulnya" balik lagi saya mengawali percakapan terlebih dulu"

"Eng.. Mhh.. anu Mas.., Milla sudah pergi Mas?" Anna usaha menggeser perhatian, tetapi saya tahu bukan artinya bertanya keperginya Milla.

"Sudah.. Baru saja Ma antara ke lapangan terbang.., saat ini kamu coba narasi.. kamu kembali ada persoalan ya sama Milla" saya coba menduga permasalahan yang pengin di bahas Anna.

"Tak.. nggak terjadi apa-apa kok Mas sama Milla"

"Atau sama Alfi, kamu beranter ya sama Alfi"

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

"Hh.. entahlah Mas." Anna menarik napas panjang saat kusebut nama Alfi

"Anu Mas, sebetulnya Anna pengen tanya suatu hal sama Mas Rey" kait Anna kembali

"Masalah apa?" saya bertambah ingin tahu

"Anna mau tahu, iktikad kalimat Mas Rey yang kemaren itu sesungguhnya apa?" begitu terperanjatnya saya dengar pertanyaan yang terlempar dari mulut Anna.

"Kalimat yang mana Ann?" saya berpura-pura tak ketahui sama yang baru-baru ini Anna tanya.

"Kemaren Mas Rey omong bila seumpama Mas Rey menukar Mas Alfi duduk di pelaminan menyertai Anna kan?, sepanjang malam Anna nggak dapat tidur Mas, Anna pengin tahu yang sebetulnya" sesaat saya termenung dan memandang Anna yang menatapku dengan penuh rasa ingin tahu. Saya mau ketahui apa sebetulnya yang ada di dalam ingatan gadis elok ini ajukan pertanyaan begitu. Lama kutatap matanya, ada suatu yang disimpan lain di sana dan membuatku ingin tahu supaya dapat menyelaminya.

"Bila Anna pingin tahu yang sesungguhnya, tempo hari Mas Rey bicara sama Anna soal yang sesungguhnya" dengan sikap serius saya mulai melepaskan ujaran.

"Niat Mas Rey.."

"Klau saja kamu tak jadi tunangan Alfi dan Milla tidak jadi kekasih Mas Rey, barangkali Mas Rey yang menyertai kamu sebab Mas Rey tetap akan memburu kamu sampai kamu terima cinta Mas Rey" kembali saya keluarkan kalimat gombal yang sejauh ini nyaris kulupakan.

"Selesai..?" Anna makin ingin tahu.

"Sebetulnya telah lama Mas Rey, kasmaran sama kamu Ann, namun biarlah itu mustahil" ikatku kembali.

"Mas.. Mas Rey tahu nggak, kadang-kadang Anna iri sama Milla, Milla kerap narasi mengenai Mas Rey, kebaikan Mas Rey, sikap Mas rey serta itu Anna nggak dapat dapetin dari Alfi".

Ternyata pancingan kata-kataku mulai merasuki ingatan gadis ini serta saya sendiri tidak menduga dia bakal berujar sesuai itu. Anna lagi ceritakan perihal tindakan Alfi sampai kini yang kaku waktu merajut cinta dengannya.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Pemburu Hadiah

Alfi benar-benar baik, tetapi sebagai doi Anna butuh kasih-sayang dan beberapa hal romantis yang terus diinginkan tiap-tiap wanita. Milla rupanya kerap ceritakan ke teman dekatnya ini bagaimana kami menggunakan pekan akhir serta malam-malam penuh cinta dan romantis, dan teknik Anna menjalin kasih sebatas hanya berpegangan tangan serta berciuman bibir saja dan Anna ingin lebih dari pada itu.

"Mas.. jika bisa saya pengin merasai semuanya itu Mas.."

"Edan! kamu kan dapat meminta seluruhnya dari Alfi Ann.." Seperti tidak yakin saya dengar kalimat yang keluar mulut Anna.

"Tidak lama lagi kalian akan menikah serta berhimpun selama-lamanya "

"Dengan demikian Mas saya ingin rasakan semuanya yang dikisahkan Milla saat sebelum seluruhnya terlilit ikatan perkawinan Mas, saya tak ingin mengkhianati suamiku"

"Tetapi.." seolah tak mau saya berlagak menampiknya, meskipun sebenarnya puas sekali rasanya saya dengar gadis yang sekian lama ini jadi idamanku mengharap suatu yang tentu kuberikan.

"Mas Rey pengen kan?" saya mengacauk perlahan pertanda sepakat menolongnya.

"Tetapi ada ketentuannya Mas"

"Apakah yang dimaksud..?"

"Mas Rey janganlah sampai menghancurkan kesucianku, sebab saya pengen memberinya yang satu berikut cuman buat suamiku nantinya"

"Beres.. kita.." Dengan lumayan sedih saya mau tahu apa iktikad semua.

"Ya.. saya pengin Mas Rey mencumbuiku tetapi tanpa ada penetratif, Mas Rey harus janji dahulu"

"Tetapi Mas bisa ngapain saja kan disamping yang satu itu?"

"Mmh.. iya Mas.. janji ya!"

"Ya baik Mas Rey janji.." tidak tahu apa yang kujanjikan yang pasti peluang emas untuk bercinta dengan gadis idamanku sejauh ini tidak mungkin saya terlewat demikian saja. Tidak tahu apa yang telah ada dalam ingatan Anna masa itu yang terang tidak mungkin saya menampik ajakannya untuk sama-sama mencumbu.

Cerita Dewasa Setubuh Dengan Tunangan Bohay Part2

Sesudah sependapat selanjutnya kami melesat ke suatu hotel di pinggir kota, menyengaja kami cari area yang lumayan tersendiri karena tidak mau siapa-siapa saja tahu perihal ini apa lagi kalaupun hingga sampai Alfi atau Milla tahu seluruh bakal menjadi acak-acakan. Aku juga tidak ingin mengacaukan ide pernikahan Anna dengan alfi yang cuma beberapa waktu kembali.

Jam digital di dasbor mobilku memperlihatkan waktu 16:24 sewaktu mobil yang ku membawa masuk garasi motel yang setelah itu tertutup rapi seusai mobilku masuk serta stop. Dalam sekejap saya lekas mengurusi administrasi ke sisi front office sedang Anna cuma tunggu dalam mobil dan cepat saya kembali selesai semuanya selesai.

"Mari Ann, kita masuk!" tanpa berbicara Anna keluar mobil dan jalan disampingku masuk suatu kamar yang siap.

Kemelut tampak di paras Anna ketiak kami mulai masuk kamar dengan sebuah tempat tidur yang teratur rapi dan nyaman sekali keliatannya. Lantas Anna duduk di sofa kamar serta menyaksikan ke arahku yang duduk bergantung dalam tempat tidur. Lama kami sama-sama diam seperti takut buat mengawali suatu hal.sebuah hal. 

"Ann, sebetulnya Mas Rey sangatlah impikan peluang semacam ini, cuma berdua dengan kamu" saya mulai cairkan keadaan yang menegang dari barusan.

"Kamu elok Ann, berbahagia sekali rasanya meskipun saya cuma bisa merengkuh kuat badan kamu, namun percaya Anna pengin kerjakan ini, dari barusan kok diam saja?"

"Ma.. maaf.. Mas Anna nggak tahu harus ngapain?" perlahan-lahan kudekati Anna masih duduk di sofa, kugenggam ke-2  tangannya, kurasakan keringat dingin membasahi telapak tangan Anna, lalu kutarik hingga saat ini Anna berdiri dan ku membawa ketujuan tempat tidur.

"Saat ini kamu rilex ya, sayang!" Anna pejamkan matanya waktu saya rapatkan parasku ke parasnya, tidaklah ada penampikan pada diri Anna.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Secara lembut kukecup kening gadis ini, kurasakan remasan lembut memegang tanganku yang menggenggam tangan Anna. Lantas bibirku mulai jalan mencium alis, matanya yang terpejam, dan ke-2  pipinya danterakhir stop di ke-2  belahan bibir imut gadis elok ini.

Anna membalah kulumanku pada bibirnya dengan pagutan yang hangat juga lalu saya mulai buka bibirku dan keluarkan lidahku cari lidah yang lainnya disebrang sana.

Tanganku mulai merayap menggerayangi badan Anna. Perlahan-lahan menyelusup ke balik kaos ketat yang menempel ditubuhnya, saat ini kurasakan lembutnya kulit perut gadis ini. Di saat tanagnku mulai masuk wilayah dada untuk selekasnya merasai halusnya daging kenyal yang mencolok, tiba-tiba ke-2  tangan Anna mencegah ke-2  tangan ku.

"Mengapa.. sayang..?" mau tak mau saya hentikan sementara aksiku dan kutatap muka sayu di hadapanku dengan tajam. Kuberikan Anna peluang buat pikir saat sebelum seluruhnya berlangsung, kusaksikan kebimbangan di matanya, tetapi saya tahu dia sangatlah mendambakannya.

"Membuka ya, sayang!" Anna mengacaukank perlahan. Lantas dengan amat berhati-hati kutarik ujung T-shirt yang menempel di badan Anna dan loloskannya lewat ke-2  tangannya. Kulempar t-shirt itu kelantai, sekarang di hadapanku terpajang badan padat ada yang 1/2 telanjang dengan dada berisi dan terlindung BH warna putih.

Sesaat kutatap gumpalan daging masih tertutup BH itu, Perlahan-lahan ku rebahkan badan Anna ke atas tempat tidur. Kembali ku cumbu Anna yang telentang pasrah, kukulum kembali bibir imut tersebut lantas perlahan-lahan merayap ketujuan leher dan lagi kebawah ke arah gumpalan payudara yang berisi itu.

BERSAMBUNG...

Post a Comment

Previous Post Next Post